TRIBUNNEWS.COM - Para pemain Persija Jakarta harap-harap cemas menanti kabar baik dari manajemen mengenai pelunasan gaji yang tertunggak.
Janji manis manajemen yang pernah menyatakan akan melunasi gaji sebelum berakhirnya Liga Super Indonesia (LSI) 2013, kembali menguap.
Manajemen Persija belum juga melunasi gaji para pemainnya hingga berakhirnya LSI 2013, pada 18 September 2013. Sementara para personel Macan Kemayoran memilih kembali ke kampung halamannya masing-masing sambil menunggu kabar baik tersebut.
Pemain veteran Macan Kemayoran, Ismed Sofyan, berharap ada titik terang atau minimal penjelasan yang logis tentang kembali tertunggaknya gaji mereka.
“Ya, saya juga masih menunggu kabar baik dari manajemen. Kami sangat berharap kejadian musim lalu tidak terulang pada musim ini,” ujarnya.
Ismed tidak mau merinci berapa bulan gajinya yang ditunggak manajemen Macan Kemayoran. Namun, dirinya tidak menyanggah kabar Persija juga belum melunasi gajinya yang tertunggak pada musim 2011-2012.
Salah satu personel Persija yang enggan disebutkan namanya menyebutkan, manajemen Persija sempat menjadwalkan pertemuan seusai pertandingan melawan Persisam Putra Samarinda (15/9). Namun, manajemen membatalkan jadwal tersebut tanpa alasan yang jelas.
“Saya sangat berharap penunggakan gaji tidak terulang seperti musim lalu. Kasihan teman-teman yang punya anak dan istri. Kami tentu butuh biaya untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga,” ujarnya.
Kenyataan pahit itu berbanding terbalik dengan pernyataan Manajer Persija, Ferry Paulus, pada 12 September lalu.
“Kali ini, sebelum kompetisi berakhir, semua tunggakan gaji akan selesai,” kata Ferry Paulus di Kantor PSSI, Jakarta, ketika itu.
Ferry tidak merinci sumber dana yang diperoleh pihaknya serta mekanisme pembayaran gaji pemain, pelatih, dan tim ofisial Persija.
Sebelumnya, Ferry menyatakan dana yang akan mereka peroleh berasal dari berbagai sumber. Selain dana dari sejumlah sponsor, Persija juga berhak mendapatkan jatah keikutsertaan kompetisi dari PT Liga Indonesia, operator LSI.
Seperti diketahui, hingga kini manajemen Persija masih menunggak pembayaran gaji pemain sekitar 3-6 bulan. Jumlah ini belum termasuk tunggakan gaji sejumlah pemain pada musim lalu.
Sementara itu, Ketua Pengurus Cabang PSSI Jakarta Pusat, Kusheri, meminta pemain Persija sabar. Katanya, manajemen Persija telah melakukan serangkaian pertemuan dengan sponsor untuk mencairkan dana.
“Sebenarnya sudah sekitar 85 persen, tinggal penandatanganan saja. Bahkan, menurut saya dana yang akan didapatkan bisa digunakan untuk persiapan musim mendatang. Jumlah tersebut tentunya akan bertambah jika semua kerjasama berjalan lancar,” ujarnya.
Selengkapnya baca edisi cetak Berita Kota Super Ball, Jumat (27/9/2013)
Baca Juga:
Manajemen Persija Segera Lakukan Evaluasi
Fabiano Terbanyak Tampil untuk Persija
Abduh Betah dan Ingin Bertahan di Persija
YOUR COMMENT
